mari bercerita tentang apa saja #1

pada saatnya, kita akan dihadapkan pada hari-hari yang sulit.

pada hari ketika hujan turun dengan lebat, hingga sepatu boots-mu tenggelam oleh air selutut.
pada hari yang panas, menyengat bahkan saat payungmu terbuka lebar.
pada hari yang melelahkan, ketika dokumen kantor menumpuk tak terhingga, hingga pandangan matamu terhalang kertas bertuliskan perintah pimpinan.
pada hari yang memuakkan, ketika kau berhadapan dengan orang bebal yang tak bisa kau ajak bicara atau mendengar.
pada hari dimana orang terdekatmu mungkin acuh dengan suaramu.
pada hari dimana tangisanmu tak terdengar, tenggelam oleh  hiruk pikuk obrolan manusia-manusia di sekitarmu.


pada hari-hari lain dimana semua terasa begitu menyulitkan.
pada hari-hari itu, ingatlah ini:

Baiklah, aku akan memberitahumu:
hidup bukanlah tangga berlapis emas.
ada paku payung di dalamnya,
dan serpihan,
dan papan-papan tua yang rapuh dan mencuat setiap kali kau injak,
dan tempat-tempat tanpa karpet di lantai- Telanjang.
tapi sepanjang waktu
lihatlah aku terus memanjat,
dan mencapai pijakan,
atau kadang harus berbelok di tikungan,
dan terkadang pergi dalam kegelapan
di mana tidak ada cahaya.

Jadi, jangan menoleh ke belakang.
jangan hentikan langkahmu di tangga hanya karena kau merasa sulit.
jangan jatuh sekarang-
teruslah beranjak, langkah demi langkah, sayang,
terus memanjat,
dan hidup bagiku bukanlah tangga emas.

11 - 7 - 19 //jkt// mL

Comments

Popular posts from this blog

diantara dua malam dan empat kalimat harapan penuh doa

salju [leiden - 2]