Posts

mari bercerita tentang apa saja #3

 Judul: Menerima Ada saat dimana aku tiba-tiba teringat. Gambaran dirimu yang ku rekam lekat-lekat. Hangat sejenak. Sakit kembali membuatku terentak. Bahagiamu, aku hadir. Sedihmu, aku temani. Menenangkanmu, tugasku. Kehilanganmu (tak ada dalam rencanaku) Hati yang terpatah-patah. Bergantung pada kenangan saja. Tiap bagian dari otakku berharap lupa. Mengais memohon agar aku menyerah. Saling menguatkan, hati dan otak. Tubuh dan pikiran. Saling menyembuhkan, masa lalu dan masa kini. Kenangan dan kenyataan. Sia-sia (sudahlah) Lupakan saja (segala yang terjadi) Kenangan (pahit manis) Rasa yang ada (lenyapkanlah) Pasrahkan (apa yang pernah kaumiliki) Relakan (yang tak pernah ditakdirkan untukmu) Memahami (hidup tak selalu indah) Menerima (apa-apa yang terjadi) Terbakar Menjadi arang Menjadi abu Terhempas Semua yang kau rasa akan hilang Semua yang hilang kan terganti Jakarta, 16 Mei 2021 To: Dear MR

mari bercerita tentang apa saja #2

Judul: Makna Hidup. aku pikir diriku sudah mengerti, tentang pilihan. bahwa hidup hakikatnya hanya tentang memilih, entah menetap atau beranjak pergi, menerima kehilangan. hampir saja aku jadi manusia sombong merasa sudah mengerti tentang dunia. semua yang terlihat, tak semudah yang dirasa. kini tunai sudah janji pada diriku kenangan dan masa lalu kulepaskan di belakang tanpa terikat sesuatu menerima bahwa tak ada yang abadi, hanya waktu. kita pernah bersama. kita pernah berpisah. kita pernah tertawa. kita pernah bersedih. aku menerima makna hidup sesungguhnya. hidup adalah pusaran waktu, emosi, kenangan kita, manusia. kita pernah bersama. kita pernah berpisah. kita pernah tertawa. kita pernah bersedih. aku menerima makna hidup sesungguhnya. hidup adalah pusaran waktu, emosi, kenangan kita, manusia.

diantara dua malam dan empat kalimat harapan penuh doa

Image
kukirimkan doa untukmu di antara 2 malam semoga 4 kalimat harapan dan segala doa tersampaikan dan tercapai untukmu: pribadi yang baik itulah dirimu istimewa hatimu itulah pancaran auramu agar selalu mencapai kebahagiaan itulah doaku lautan keberkahan akan selalu melimpahu apa yang kau inginkan tercapailah tuan umur yang dipenuhi doa capai asamu dan jangan lupakan orang-orang yang mencintaimu mengelilimu nanti akan ada saatnya semua perjuanganmu kau tuai inilah jalan hidup yang kau cita-citakan nantikan buahnya di penghujung jalan ada doa di setiap langkahmu tuan.  mengingatkanku adanya adalah figur luar biasa dirimu.selalu. https://id.pinterest.com/pin/187743878190516790/

selamanya ada dirimu di diriku

Image
 hari itu aku duduk terdiam menatap langit dan terang lampu kota sebagian dari diriku ada di tempat itu sebagian lagi kurasa ada padamu. kurasa sebagianku ada padamu karena alasan-alasan yang kusebut sebagai kenangan. sebagian dari diriku terbentuk karenamu. ribuan planet seperti menjaga jarak, sebagaimana kita. serupa lautan memegang temaram pantulan bayang-bayang bulan. selamanya ada dirimu juga di diriku. selamanya ada. jakarta, 13 januari 2021. ML.                                                              I mage by Patricia Alexandre from Pixabay ( https://psiloveyou.xyz/i-sea-the-moon-be2bdb33639c)

Wedding Trailer and Invitation Cinematic Jakarta - Song by James Bay - ...

Image

mari bercerita tentang apa saja #1

pada saatnya, kita akan dihadapkan pada hari-hari yang sulit. pada hari ketika hujan turun dengan lebat, hingga sepatu boots-mu tenggelam oleh air selutut. pada hari yang panas, menyengat bahkan saat payungmu terbuka lebar. pada hari yang melelahkan, ketika dokumen kantor menumpuk tak terhingga, hingga pandangan matamu terhalang kertas bertuliskan perintah pimpinan. pada hari yang memuakkan, ketika kau berhadapan dengan orang bebal yang tak bisa kau ajak bicara atau mendengar. pada hari dimana orang terdekatmu mungkin acuh dengan suaramu. pada hari dimana tangisanmu tak terdengar, tenggelam oleh  hiruk pikuk obrolan manusia-manusia di sekitarmu. pada hari-hari lain dimana semua terasa begitu menyulitkan. pada hari-hari itu, ingatlah ini: Baiklah, aku akan memberitahumu: hidup bukanlah tangga berlapis emas. ada paku payung di dalamnya, dan serpihan, dan papan-papan tua yang rapuh dan mencuat setiap kali kau injak, dan tempat-tempat tanpa karpet di lantai- Telanjang. t

libatkan aku sedikit saja

Dengan apa lagi memangnya harus ku buktikan rasa ini? Belum cukupkah semua kesungguhanku lalu ketulusanku? Apakah aku masih tak punya nilai tambah? Taruhlah peranku sedikit saja dalam sinema hidupmu. Ya hidup ini sinema Sinema yang nyata diperankan dengan berdarah-darah dengan menangis. Jika tak bisa aku menjadi peran utama, letakkan aku sebagai cameo. Setidaknya libatkanlah aku sedikit saja. Setidaknya dengan ini semua, bisa kutebus luka hati yang pernah kubuat. Tak bisakah aku berperan menjadi protagonis yang mensuplai kadar kebahagiaanmu. Lalu apakah aku antiklimaks dalam ceritamu atau peran anatagonis? Aku ingin sekedar tumbuh bersama dalam ceritamu. Sedikit saja, torehkanlah namaku dalam naskah sinema kehidupanmu. aku tidak ingin dibutakan dalam keadaan melihat. aku ingin melihat sejelas mungkin. ijinkan aku tumbuh bersamamu. dewasa bersama, patah bersama, suka cita pun bersama.